Cara Menggunakan Mikroskop Dengan Baik dan Benar

Cara Menggunakan Mikroskop Dengan Baik dan Benar
 

a. Menyiapkan mikroskop :


  1. Letakan mikroskop dsiatas meja yang kokoh. Jangan diatas buku atau kertas yang berserakan diatas meja. Pada mkroskop yang menggunakan cermin aturlah menghadap cahaya.
  2. Periksalah mikroskop, bahawa bagian-bagiannya lengkap dalam keadaan bersih dan tidak rusak.
  3. Terutama lensa-lensanya harusa dijaga tetap bersih debu, air, atau minyak untuk membersihkannya dapat dilakukan dengan cara mengusapkannya dengan kertas kasa yang bersih.Jangan menggosok dengan benda yang keras atau kasar, karena akan merusak “ Coating “nya.
  4. Kalau badan atau meja mikroskop kotor, atau berdebu bersihkan dengan lab yang bersih.
  5. Kenalilah dahulu nama bagian-bagian mikroskop berdasarkan gambar yang diberikan.

b. Mengatur penyinaran/lampu :


  1. Pasang kabel pada stop kontak dengan tegangan yang sesuai (Perhatikan keterangan tegangan listrik yang direkomendasikan pada mikroskop seperti: 110-120 Volt atau 220-240 Volt)
  2. Tekan knop lampu kearah On dan untuk mematikan tekan Off.
  3. Setelah lampu menyala, aturlah kondensor pada posisi paling atas, agar didapatkan penyinaran kritis (Criticall Illumination).
  4. Untuk mengamati preparat yang transparan, aturlah diafragma pada bukaan yang sempit
  5. Jika preparat yang diamati diwarnai, gunakan bukaan diafragma yang lebih lebar.
  6. Atur posisi cermin datar/cekung sedemikian rupa sehingga lensa kondensor terang.

Catatan : Cermin cekung digunakan jika memakai cahaya matahari atau bila tanpa kondensor.
Mikroskop
Mikroskop

c. Mengatur fokus :


  1. Tempatkan preparat diatas meja mikroskop.
  2. Sebelumnya turunkan tabung mikroskop atau naikkan meja mikroskop ( tergantung jenis mikroskop yang digunakan) sampai menyentuh gelas penutup. Kerjakan dengan pelan dan hati-hati! Melalui lensa okuler amati preparat sampai terfokus
  3. Tempatkan ujung pensil pada permukaan cermin cekung atau datar sambil melihat melalui lensa okuler, fokuskan kondensor dengan memutar tombol pengatur kondensor sampai ujung pensil jelas terfokus. Ini menjamin daya pisah yang maksimal.
  4. Ambil lensa okuler sementara lihatlah kebawah melalui tabung mikroskop, aturlah diafragma sampai kurang lebih 2/3 nya terbuka. (Pengaturan celah diafragma untuk mengatur pencahayaan dan meningkatkan kontras. Jika celah diafragma dibuka terlampau lebar preparat akan sangat terang dan kontras berkurang sehingga struktur – struktur kecil sulit dibedakan). Pasang kembali lensa okuler pada tempatnya. Catatan : Prosedur ini hendaknya diulangi setiap kali menggunakan lensa obyektif yang berbeda pembesarannya, supaya diperoleh daya pisah yang maksimal.
  5. Terdapat dua pengatur fokus yaitu pengatur kasar dan pengatur halus, gunakan pengatur kasar utuk mencari bayangan objek dengan memutar pengatur kasar secara perlahan-lahan sehingga objektif mendekati meja preparat hingga terlihat bayangan.
  6. Untuk mendapatkan fokus yang lebih baik putarlah pengatur halus.
  7. Mulailah dengan pembesaran lemah, baru dengan pembesaran yang lebih kuat

d. Mengganti pembesaran :


  1. Putar objektif yang diinginkan kesumbu optik hingga terdengar bunyi klik yang lemah.
  2. Untuk mendapatkan pembesaran yang lebih kuat putar objektif kelensa objektif yang diinginka sampai bunyi klik .
  3. Atur kembali cahaya dengan lefel diafragma hingga didapatkan kontras yang baik
  4. Khusus untuk pembesaran lensa objektif 100x diperlukan minyak emersi.

Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menggunakan mikroskop:


  1. Peganglah erat-erat lengan mikroskop dengan satu tangan, sedangkan tangan yang lain pakailah untuk menyangga mikroskop. 
  2. Gunakan mikroskop dengan lengannya menghadap anda. 
  3. Meja preparat harus tetap horisontal untuk mencegah agar preparat tidak jatuh. 
  4. Bersihkan lensa mikroskop (objektif dan okuler) hanya dengan kertas lensa atau kertas tisue. 
  5. Untuk mencari fokus suatu objek yang akan diamati, selalu mulai dengan lensa objektif dengan pembesaran lemah (10X). Tanpa melihat melalui lensa okuler, dekatkan lensa objektif dengan hatai-hati sampai hampir mengenai preparat. Kemudian sambil melihat melalui lensa okuler, gerakkan lensa objektif dengan perlahan-lahan menjauhi gelas preparat sehingga objek tersebut kelihatan. Untuk memfokuskan objek selanjutnya digunakan pengatur fokus yang halus. 
  6. Bila akan menggunakan pembesaran yang lebih kuat, fokuskan dahulu objek yang alan diamati dengan menggunakan pengatur halus saja. Jangan sekali-kali memutar pengatur kasar. 
  7. Untuk menggunakan mikroskop secara efisien maka :
    - Biasakan kedua mata anda tetap terbuka ketika mengamati preparat.
    - Mata kiri diletakkan pada lensa okuler
    - Mata kana diaarahkan padfa buku gambar
    - Tangan kiri digunakan untuk mengatur alat pengatur fokus.
    - Tangan kanan mengatur posisi objek yang akan dilihat, memegang pinsil dan menggambar /mencatat apa yang diamati. 
  8. Setelah selesai menggunakan mikroskop, putar pengatur kasar agar terdapat jarak antara lensa obyektif dengan meja mikroskop. Aturlah cermin dalam posisi tegak, masing-masing cermin cekung dan datar menghadap kearah samping. Bersihkan meja mokroskop dari kotoran dan tumpahan medium dengan menggunakan tissue.