Pengertian dan Perbedaan Antara Nabi dan Rasul Allah SWT

Pengertian dan Perbedaan Antara Nabi dan Rasul Allah SWT – Sebagai Umat muslim banyak diantara kita yang tidak tahu atau kurang memahami akan Pengertian dan perbedaan Nabi dan Rasul, dan berikut ini adalah ulasan yang mungkin bisa menambah wawasan kita akan Nabi dan Rasul.

Pengertian dan Perbedaan Antara Nabi dan Rasul Allah SWT
Pengertian dan Perbedaan Antara Nabi dan Rasul Allah SWT


Pengertian Nabi dan Rasul

  • Nabi : merupakan kata yang berasal dari bahasa arab yaitu Naba. Dikatakan Nabi karena Nabi merupakan seseorang yang telah di beri wahyu oleh Allah SWT dan hanya untuk dirinya tanpa harus menyampaikan wahyu atau risalah kepada umatnya.
  • Rasul : merupakan kata yang berasal dari bahasa arab yaitu Irsal, yang memiliki arti memberikan arahan atau membimbing. Rasul merupakan seorang Nabi yang diberikan wahyu oleh Allah SWT kemudian di perintahkan untuk menyampaikan wahyu yang telah diberikan Allah kepada umat manusia.

Perbedaan Nabi dan Rasul

-Nabi
  1. Seorang Nabi menerima wahyu dari Allah SWT hanya untuk dirinya sendiri.
  2. Bertugas menguatkan syariat dari rasul.
  3. Nabi diutus kepada kaum yang telah beriman.
  4. Nabi pertama merupakan Nabi Adam ‘alaihissalam.
  5. Jumlah nabi pun sangat banyak bahkan sampai ratusan ribu jumlahnya.
  6. Setiap Rasul merupakan Nabi namun tidak setiap Nabi merupakan Rasul.
  7. Nabi hanya mendapatkan wahyu melalui mimpi.
  8. Ada Nabi yang dibunuh oleh kaumnya.
-Rasul
  1. Rasul menerima wahyu dari Allah SWT yang selanjutnya disampaikan kepada segenap umatnya.
  2. Diutus dengan membawa syariat yang baru.
  3. Rasul diutus kepada kaum yang belum beriman.
  4. Rasul yang pertama kali merupakan Nuh ‘Alaihissalam.
  5. Jumlah rasul lebih sedikit apabila dibanding dengan nabi.
  6. Setiap Rasul merupakan Nabi.
  7. Rasul dapat menerima wahu melalui mimpi maupun melalui malaikat serta dapat melihat dan berkomunikasi secara langsung dengan malaikat.
  8. Seluruh rasul yang telah diutus Allah SWT diselamatkan dari percobaan pembunuhan yang dilancarkan oleh kaumnya.

Tugas para rasul Allah SWT

Allah telah mengutus seorang rasul pada setiap zaman umat manusia. Seperti umat pada akhir zaman ini Allah telah mengutus nabi Muhammad SAW. Adapun tugas para Rasul disetiap umat manusia kurang lebihnya ialah sama. Berikut ini merupakan beberapa tugas para rasul Allah:
  1. Mentauhidkan atau mengesakan Allah SWT.
  2. Memberikan kabar gembira serta memberikan peringatan kepada umat manusia.
  3. Menyampaikan atau menyebarkan wahyu dari Allah SWT.
  4. Meluruskan pemikiran mereka yang menyimpang seperti kesyirikan yang telah dilakukan orang jahiliyah sejak zaman dahulu.
Itulah Ulasan tentan Nabi dan Rasul semoga dapat menambah wawasan kita serta membuat kita semakin baik setiap harinya, terima kasih sampai jumlah di artikel selnjutnya.